Selasa, 06 September 2011

GASTRITIS (Tukak Lambung/Maag)

Gastritis berasal dari kata “Gaster” yang artinya lambung. Gastritis adalah peradangan (pembengkakan) dari mukosa lambung yang bisa disebabkan oleh faktor iritasi atau infeksi.
Di dalam lambung terdapat enzim-enzim pencernaan seperti pepsin, asam lambung, dan mucus untuk melindungi dinding lambung sendiri. Bila terjadi ketidakseimbangan diantara faktor tersebut, misalnya asam lambung yang berlebih atau mucus yang berkurang, maka dapat mengiritasi dinding lambung sehingga terjadi proses peradangan.
Gastritis juga dapat disebabkan oleh obat-obatan (Aspirin, NSAID), alkohol, infeksi bakteri (Heliobacter Pylori). Pola makan yang tidak teratur seperti kebiasaan makan yang buruk dan berpuasa, juga bisa menjadi salah satu penyebab gastritis.
GEJALA GASTRITIS
1.       Rasa nyeri di ulu hati
2.       Mual hingga muntah
3.       Tidak nafsu makan
4.       Kembung
5.       Penurunan berat badan
6.     Perih atau sakit seperti terbakar pada perut bagian atas, yang bisa lebih baik atau bahkan memburuk ketika makan
Pada kasus maag kronis, biasanya terjadi tanpa gejala dan kalaupun ada hanya sakit yang ringan pada perut bagian atas dan perut terasa penuh atau kehilangan selera makan.
TIPS MENJAGA KESEHATAN LAMBUNG
1.       Makan secara teratur
2.       Pilih makanan yang mudah dicerna dan mengandung serat yang halus, seperti pepaya dan melon
3.       Kurangi/hindari makanan :
a.       Pemicu Asam Lambung (makanan pedas dan minuman berkafein)
b.       Minuman yang menimbulkan gas (soft drink)
c.       Makanan yang bersifat asam (mengandung vitamin C dosis tinggi seperti jeruk, nanas, dll.)
d.      Makanan yang lengket (Beras ketan, dodol, mie, maizena, singkong dan talas)
4.       Jangan merokok, karena asap dari rokok akan membuat lambung terasa penuh, sehingga perut tidak merasa lapar
5.       Hindari penggunaan obat-obatan yang mengiritasi lambung (Aspirin, Ibuprofen, dll.) untuk keterangan lebih lanjut dapat Anda konsultasikan dengan apoteker pribadi Anda
6.       Hindari stress
PENGOBATAN GASTRITIS
Tujuan dari pengobatan gastritis adalah untuk menetralisir asam lambung, sehingga iritasi dinding lambung berkurang dan segera berhenti yang akan menghilangkan keluhan rasa nyeri. Terdapat tiga golongan obat yang berfungsi untuk itu, yaitu:
1.       Antasida
Obat ini akan segera bereaksi dengan asam lambung, sehingga akan terbentuk senyawa yang relatif netral. Contoh antasid adalah Konimag, Mylanta, Promag, dll.
2.       Penghambat Asam
Jika antasid tidak berhasil untuk mengatasi keluhan gastritis, biasanya akan diresepkan obat yang dapat mengurangi produksi asam lambung. Obat ini antara lain Simetidin, Ranitidin, Famotidin, dll.
3.       Penghambat Pompa Proton
Obat ini bekerja mengurangi asam lambung dengan cara menghambat pompa kecil dalam sel penghasil asam. Jenis obat yang tergolong dalam obat ini adalah Omeprazole, Lanzoprazole. Obat yang termasuk dalam golongan biasanya digunakan untuk mengatasi gastritis yang disebabkan oleh bakteri dengan dikombinasikan dengan antibiotika.
P3K SAAT GASTRITIS MENYERANG
1.     Minumlah obat antasida, sediaan dalam bentuk sirup lebih cepat memberikan efek dibanding sediaan dalam bentuk tablet.
2.       Makanlah makanan yang mudah dicerna dalam porsi kecil.
3.       Hindari makanan yang dapat memperparah gastritis.
CATATAN:
·         Antasida paling baik diminum pada saat perut kosong (menjelang tidur atau 1 jam sebelum atau sesudah makan).
·       Sedapat mungkin hindari penggunaan antasida bersamaan dengan obat lain karena dapat mengganggu absorpsi obat lain tersebut.
·         Jangan mengonsumsi antasida lebih dari dua minggu karena penggunaan dalam jangka panjang justru dapat meningkatkan produksi asam lambung.
·         Info lebih lanjut silahkan mengubungi Apoteker Phyxius Pharmacy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar